Kabargentala.com, Jambi – Menteri Perdagangan Republik Indonesia Hadir di Jambi dalam agenda kunjungan kerja salah satunya melepas ekspor komoditas unggulan provinsi Jambi. Pada, Sabtu (23/09/2023).
Zulkifli Hasan hadir di Jambi di dampingi anggota DPR RI Desy Ratnasari, dan H. Bakri serta di dampingi oleh Gubernur jambi Al Haris.
Pada saat melepas ekspor komoditas unggulan Provinsi Jambi di Pelabuhan Talang Duku, Zulkifli mengatakan sengaja datang ke Jambi untuk mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Jambi, Al Haris.
“Saya datang khusus ke sini (Jambi) memang ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur Jambi, karena apa karena berturut-turut 40 bulan lebih kita ekspornya surplus bahkan tahun 2022 ekspor kita surplus kalau dirupiahkan hampir 900 triliun, salah satu penyumbang surplus terbesar adalah provinsi Jambi, maka sengaja saya datang kemari menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Jambi,” kata Zulhas.
Zulkifli Hasan mengatakan sampai Juli dan Agustus 2023 ini ekspor Indonesia surplus 24,5 miliar dolar. “Desember kita kejar lagi, kemaren kita sudah minta dengan perwakilan dagang di luar negeri untuk bekerja keras agar ekspor kita paling kurang tidak sampai turun dari tahun lalu,” kata Zulkifli Hasan.
Komoditas unggulan Provinsi Jambi, disebut Zulkifli Hasan seperti kelapa, kayu manis, cengkeh, cangkang dan kopi cukup berperan menyumbang surplus ekpor Indonesia di luar negeri
“Dari itu perannya Jambi luar biasa ada pinang walaupun pinang ini tidak mudah di India, Pakistan, Myanmar, Bangladesh, ada hasil pertanian kelapa, ada kayu manis, ada cengkeh kopi dan cangkang,. Maka sengaja saya datang kemari (Ke Provinsi Jambi) menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Jambi,” ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Jambi Al Haris menyampaikan terima kasih kepada Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atas arahannya mulai dari pengendalian inflasi hingga semangat ekspor.
“Kami terima kasih kepada menteri yang sudah banyak memberikan arahan untuk kemajuan Jambi, mulai dari inflasi, sampai memberikan semangat untuk ekspor Jambi yang sudah hampir diangka Rp 2 Triliun. Saat ini inflasi kita diangka 1,4 persen, masih terendah di Indonesia,” sebut Al Haris.